26 November 2009

Shalat Jum'at Setelah Shalat Iedul-Adha 1430H


Jam 11.45, di Masjid dekat rumah kontrakanku yang baru, azan pertama sudah berkumandang, pertanda kita harus beringsut lagi untuk melakukan shalat Jum'at. Benakku mengatakan 'baru saja kita shalat koq sudah harus sholat lagi, padahal badan ini lemes banget setelah melakukan shalat idul-adha.

Memang Ada yang berbeda pada idul-qurban ditahun ini 10 Dzulhijjah1430H tepatnya 27 Nopember 2009 bertepatan dengan dengan hari Jum'at. Bagi mereka yang berkeyakinan bahwa shalat jum'at tetap harus dilakukan meskipun baru saja kita melakukan shalat idul-adha. Namun bagi mereka yang tidak melakukanpun sepengetahuan saya ada pendapat piqh yang menguatkan argumen mereka. Dalam kitab-kitab fiqh dalam tema 'Ijtama'a I'edain waJum'ah' dijelaskan jika terjadi pertemuan shalat idul-adha dengan shalat jum'at itu terjadi perbedaan pendapat dikalangan ulama sebagaimana dijelaskan dimuka.

Dikalangan temen-temen sendiri ada yang bertanya : bagi mereka yang tidak melaksanakan shalat jum'at berarti menggugurkan sesuatu yang wajib (shalat jum'at) karena sesuatu yang sunnah (Idul-Adha) donk..gimana ya?

28 Oktober 2009

"DIA MENCIUM BAU SYURGA"

Di dalam sebuah hadits yang bersumber dari Abu Hurairah rhodiyallaahu ‘anhu, Rasululllah shollallaahu ‘alaihi wasallam pernah bersabda :

"Ada tujuh golongan orang yang mendapat naungan Allah pada hari tiada naungan selain dari naunganNya… diantaranya, seorang pemuda yang tumbuh dalam melakukan ketaatan kepada Allah.”

Dan di dalam sebuah hadits shohih yang berasal dari Anas bin an-Nadhr rhodiyallaahu ‘anhu, ketika perang Uhud ia berkata,

”Wah …. angin surga, sunguh aku telah mencium wangi surga yang berasal dari balik gunung Uhud.”

-----------------------------------------------------------------

Seorang Doktor bercerita kepadaku, “Pihak rumah sakit menghubungiku dan memberitahukan bahwa ada seorang pasien dalam keadaaan kritis sedang dirawat. Ketika aku sampai, ternyata pasien tersebut adalah seorang pemuda yang sudah meninggal -semoga Allah merahmatinya-. Lantas bagaimana detail kisah wafatnya. Setiap hari puluhan bahkan ribuan orang meninggal. Namun bagaimana keadaan mereka ketika wafat? Dan bagaimana pula dengan akhir hidupnya?

Pemuda ini terkena peluru nyasar, dengan segera kedua orang tuanya -semoga Allah membalas segala kebaikan mereka- melarikannya ke rumah sakit militer di Riyadh.

Di tengah perjalanan, pemuda itu menoleh kepada ibu bapaknya dan sempat berbicara. Tetapi apa yang ia katakan? Apakah ia menjerit dan mengerang sakit? Atau menyuruh agar segera sampai ke rumah sakit? Ataukah ia marah dan jengkel ? Atau apa?

Orang tuanya mengisahkan bahwa anaknya tersebut mengatakan kepada mereka :‘Jangan khawatir! Saya akan meninggal … tenanglah … sesungguhnya aku mencium wangi surga.!’ Tidak hanya sampai di sini saja, bahkan ia mengulang-ulang kalimat tersebut di hadapan para dokter yang sedang merawat. Meskipun mereka berusaha berulang-ulang untuk menyelamatkannya, ia berkata kepada mereka, ‘Wahai saudara-saudara, aku akan mati, maka janganlah kalian menyusahkan diri sendiri… karena sekarang aku mencium wangi surga.’

Kemudian ia meminta kedua orang tuanya agar mendekat lalu mencium keduanya dan meminta maaf atas segala kesalahannya. Kemudian ia mengucapkan salam kepada saudara-saudaranya dan mengucapkan dua kalimat syahadat, ‘Asyhadu alla ilaha illallah wa asyhadu anna Muhammadar rasulullah’ Ruhnya melayang kepada Sang Pencipta subhanahu wa ta’ala.

Allahu Akbar … apa yang harus aku katakan dan apa yang harus aku komentari…Semua kalimat tidak mampu terucap … dan pena telah kering di tangan… Aku tidak kuasa kecuali hanya mengulang dan mengingat Firman Allah subhanahu wa ta’ala, “ Allah meneguhkan (iman) orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh itu dalam kehidupan di dunia dan akhirat.” (Ibrahim : 27)

Tidak ada yang perlu dikomentari lagi.

Ia melanjutkan kisahnya, “Mereka membawa jenazah pemuda tersebut untuk dimandikan. Maka ia dimandikan oleh saudara Dhiya’ di tempat pemandian mayat yang ada di rumah sakit tersebut. Petugas itu melihat beberapa keanehan yang terakhir. Sebagaimana yang telah ia ceritakan sesudah shalat Magrib pada hari yang sama.

  1. Ia melihat dahinya berkeringat. Dalam sebuah hadits shahih Rasulullaah Shallallaahu ‘alahi wasallam bersabda, “Sesungguhnya seorang mukmin meninggal dengan dahi berkeringat”. Ini merupakan tanda-tanda khusnul khatimah.
  2. Ia katakan tangan jenazahnya lunak demikian juga pada persendiannya seakan-akan dia belum mati. Masih mempunyai panas badan yang belum pernah ia jumpai sebelumnya semenjak ia bertugas memandikan mayat. Pada tubuh orang yang sudah meninggal itu (biasanya-red) dingin, kering dan kaku.
  3. Telapak tangan kanannya seperti seorang yang membaca tasyahud yang mengacungkan jari telunjuknya mengisyaratkan ketauhidan dan persaksiannya, sementara jari-jari yang lain ia genggam.
Subhanalllah … Sungguh indah kematian seperti itu. Kita memohon semoga Allah subhanahu wa ta’ala menganugrahkan kita khusnul khatimah.

Saudara-saudara tercinta … kisah belum selesai…

Saudara Dhiya’ bertanya kepada salah seorang pamannya, apa yang ia lakukan semasa hidupnya? Tahukah anda apa jawabnya?

Apakah anda kira ia menghabiskan malamnya dengan berjalan-jalan di jalan raya?

Atau duduk di depan televisi untuk menyaksikan hal-hal yang terlarang? Atau ia tidur pulas hingga terluput mengerjakan shalat? Atau sedang meneguk khamr, narkoba dan rokok? Menurut anda apa yang telah ia kerjakan? Mengapa ia dapatkan husnul khatimah (insyaAllah –red) yang aku yakin bahwa saudara pembaca pun mengidam-ngidamkann ya; meninggal dengan mencium wangi surga.

Ayahnya berkata, “Ia selalu bangun dan melaksanakan shalat malam sesanggupnya. Ia juga membangunkan keluarga dan seisi rumah agar dapat melaksanakan shalat Shubuh berjama’ah. Ia gemar menghafal al-Qur’an dan termasuk salah seorang siswa yang berprestasi di SMU.”

Aku katakan, “Maha benar Allah” yang berfirman :

إِنَّ ٱلَّذِينَ قَالُواْ رَبُّنَا ٱللَّهُ ثُمَّ ٱسۡتَقَـٰمُواْ تَتَنَزَّلُ عَلَيۡهِمُ ٱلۡمَلَـٰٓٮِٕڪَةُ أَلَّا تَخَافُواْ وَلَا تَحۡزَنُواْ وَأَبۡشِرُواْ بِٱلۡجَنَّةِ ٱلَّتِى كُنتُمۡ تُوعَدُونَ (٣٠) نَحۡنُ أَوۡلِيَآؤُكُمۡ فِى ٱلۡحَيَوٰةِ ٱلدُّنۡيَا وَفِى ٱلۡأَخِرَةِ‌ۖ وَلَكُمۡ فِيهَا مَا تَشۡتَهِىٓ أَنفُسُكُمۡ وَلَكُمۡ فِيهَا مَا تَدَّعُونَ (٣١) نُزُلاً۬ مِّنۡ غَفُورٍ۬ رَّحِيمٍ۬ (٣٢)

“Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: ‘Rabb kami ialah Allah’ kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka (dengan mengatakan): ‘Janganlah kamu takut dan janganlah kamu merasa sedih; dan bergembiralah kamu dengan (memperoleh) surga yang telah dijanjikan Allah kepadamu.’ Kamilah pelindungmu dalam kehidupan dunia dan di akhirat; di dalamnya kamu memperoleh apa yang kamu inginkan dan memperoleh (pula) di dalamnya apa yang kamu minta. Sebagai hidangan (bagimu) dari (Rabb) Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Fhushilat:30- 32)

Diambil dari : Serial Kisah Teladan Karya Muhammad bin Shalih Al-Qahthani, sebagaimana yang dinukil dari Qishash wa ‘Ibar karya Doktor Khalid al-Jabir.

Sumber : Majalah elfata hal 65-67 edisi 06 volume 07 tahun 2007 dengan sedikit perubahan redaksi.

-----------

sumberku : www.jilbab.or.id

27 Oktober 2009

BAHAYA MINUMAN SOFT DRINK

Untuk Perhatian Kita !

PH rata-rata dari soft drink (Coca-Cola & Pepsi) adalah 3.4.
Tingkat keasaman ini cukup kuat untuk melarutkan gigi dan tulang !
Tubuh kita berhenti menumbuhkan tulang pada usia sekitar 30 tahun.
Setelah itu, tulang akan larut setiap tahun melalui urine tergantung dari tingkat keasaman
makanan yang masuk.

Semua Calcium yg larut berkumpul di dalam arteri, urat nadi, kulit, urat daging dan organ yang akan mempengaruhi fungsi ginjal dan mempercepat dalam membantu pembentukan batu ginjal.
Bahaya Softdrink selain tersebut di atas, kandungan gula Softdrink lebih tinggi, lebih asam, dan banyak zat aditif seperti pengawet dan pewarna. Selain itu Softdrink tidak mempunyai nilai gizi (vitamin dan mineral).

Apa akibat orang yang minum Softdrink setelah makan ?
Tubuh kita mempunyai suhu optimum 37 derajat supaya enzim pencernaan berfungsi.
Suhu dari Softdrink dingin jauh di bawah 37, terkadang mendekati 0.
Hal ini mengurangi keefektivan dari enzim dan memberi tekanan pada sistem pencernaan
kita, sehingga hanya mencerna lebih sedikit makanan dari yang seharusnya. Akibatnya gizi makanan banyak yang terbuang. Lebih bahaya lagi makanan tidak sempurna diolah oleh enzim pencernaan, sehingga lebih lama menumpuk di usus besar, hal tersebut meningkatkan resiko terkena kanker usus.

Selain itu, minuman yang difermentasikan akan menghasilkan bau, gas, sisa busuk dan racun, yang diserap akan oleh usus dan diedarkan oleh darah ke seluruh tubuh. Penyebaran racun ini mengakibatkan pembentukan macam-macam penyakit. Beberapa Contoh

1. Beberapa bulan lalu, ada sebuah kompetisi di Universitas Delhi : Siapa dapat minum Coca-Cola paling banyak ??
Pemenangnya meminum 8 botol dan mati seketika karena kelebihan Karbondioksida
dalam darah dan kekurangan oksigen…Setelah itu, Rektor melarang semua softdrink di semua kantin universitas.

2. Seseorang menaruh gigi patah di dalam botol pepsi, dan dalam 10 hari gigi tersebut melarut tanpa sisa !!!
Padahal gigi dan tulang adalah satu-satunya organ manusia tetap utuh selama tahunan setelah manusia mati.

3. Di Brazil, pernah ada kasus anak yang lambungnya pecah beberapa detik setelah minum Coca Cola, sebelumnya anak tersebut makan permen Mentos !!! Permen yang mengandung xilitol / menthol / fluoride apabila bercampur soda akan mengakibatkan reaksi berupa ledakan !!!.

Bayangkan itulah yang dilakukan minuman softdrink tersebut pada usus dan lapisan perut kita yang halus ???

Lalu, coba perhatikan seandainya softdrink itu digunakan untuk:

1. Untuk membersihkan toilet :
Tuangkan sekaleng Coca-Cola / Pepsi ke dalam toilet. Tunggu sejam, kemudian siram sampai bersih. Asam sitric dalam Coca-Cola / Pepsi akan menghilangkan noda-noda dari keramik .

2. Untuk membersihkan radiator mobil :
Campur sekaleng Coca-Cola / Pepsi ke dalam karburator. Panaskan mesin 15-30 menit.
Dinginkan mesin, setelah itu buang air karburator. Anda akan melihat karat yang rontok bersama air tersebut.

3. Untuk menghilangkan titik-titik karat dari bumper / chrome mobil :
Gosok bumper dengan gumpalan alumunium foil yang direndam dalam Coca-Cola / Pepsi .

4. Untuk membersihkan korosi dari terminal aki mobil :
Tuangkan sekaleng Coca-Cola / Pepsi di atas terminal aki untuk membersihkan korosi.

5. Untuk melonggarkan baut yang berkarat :
Gosokkan kain yang direndam dalam Coca-Cola/Pepsi pada baut yang berkarat.

6. Untuk menghilangkan noda-noda lemak pada pakaian :
Tuangkan sekaleng Coca-Cola ke dalam tumpukan cucian yang bernoda lemak, tambahkan detergent, dan putar mesin cuci dengan putaran normal. Coca-Cola / Pepsi akan menolong menghilangkan noda lemak.

Sumber : Majalah Al-Zaytun edisi 29 - 2009 No.54-2009

04 Oktober 2009

Sebuah Jawaban Dari Seorang Tukang Bakso

Sbg bahan renungan kita bersama untuk sll mensyukuri rejeki dari Allah swt.semoga bermanfaat. Cerita dari seorang teman .. walauhu alam ..

Di suatu senja sepulang kantor, saya masih berkesempatan untuk ngurus Tanaman di depan rumah, sambil memperhatikan beberapa anak asuh yang sedang belajar menggambar peta, juga mewarnai. Hujan rintik – rintik selalu menyertai di setiap sore di musim hujan ini.

Di kala tangan sedikit berlumuran tanah kotor,…terdengar suara tek…tekk.. .tek…suara tukang bakso dorong lewat. Sambil menyeka keringat…, ku hentikan tukang bakso itu dan memesan beberapa mangkok bakso setelah menanyakan anak – anak, siapa yang mau bakso ?

“Mauuuuuuuuu. .”, secara serempak dan kompak anak – anak asuhku menjawab.

Selesai makan bakso, lalu saya membayarnya. …

Ada satu hal yang menggelitik fikiranku selama ini ketika saya membayarnya, si tukang bakso memisahkan uang yang diterimanya. Yang satu disimpan dilaci, yang satu ke dompet, yang lainnya ke kaleng bekas kue semacam kencleng. Lalu aku bertanya atas rasa penasaranku selama ini.

“Mang kalo boleh tahu, kenapa uang – uang itu pisahkan ? Barangkali ada tujuan ? Iya pak, memang sengaja saya memisahkan uang ini selama jadi tukang bakso yang sudah berlangsung hampir 17 tahun. Tujuannya sederhana saja, hanya ingin memisahkan mana yang menjadi hak saya, mana yang menjadi hak orang lain / amal ibadah, dan mana yang menjadi hak cita cita penyempurnaan iman seorang muslim “.

“Maksudnya.. .?”, saya melanjutkan bertanya.

“Iya Pak, kanagama dan islam menganjurkan kita agar bisa berbagi dengan sesama. Sengaja saya membagi 3 tempat, dengan pembagian sebagai berikut :

1. Uang yang masuk ke dompet, artinya untuk memenuhi keperluan hidup sehari – hari untuk keluarga.

2. Uang yang masuk ke laci, artinya untuk infaq /sedekah, atau untuk melaksanakan ibadah Qurban. Dan alhamdulillah selama 17 tahun menjadi tukang bakso saya selalu ikut qurban seekor kambing, meskipun kambingnya yang ukuran sedang saja.

3. Uang yang masuk ke kencleng, karena saya ingin menyempurnakan agama yang saya pegang yaitu Islam. Islam mewajibkan kepada umatnya yang mampu untuk melaksanakan ibadah haji. Ibadah haji ini tentu butuh biaya yang besar, Maka kami sepakat dengan istri bahwa di setiap penghasilan harian hasil jualan bakso ini kami harus menyisihkan sebagian penghasilan sebagai tabungan haji. Dan insya Allah selama 17 tahun menabung, sekitar 2 tahun lagi saya dan istri akan melaksanakan ibadah haji.

Hatiku sangat… sangat tersentuh mendengar jawaban itu. Sungguh sebuah jawaban sederhana yang sangat mulia. Bahkan mungkin kita yang memiliki nasib sedikit lebih baik dari si tukang bakso tersebut, belum tentu memiliki fikiran dan rencana indah dalam hidup seperti itu. Dan seringkali berlindung di balik tidak mampu atau belum ada rejeki.

Terus saya melanjutkan sedikit pertanyaan, sebagai berikut : “Iya tapi kanibadah haji itu hanya diwajibkan bagi yang mampu..? termasuk memiliki kemampuan dalam biaya…?

Ia menjawab, ” Itulah sebabnya Pak, justru kami malu kpd Tuhan kalau bicara soal Rezeki karena kami sudah diberi Rizky. Semua orang pasti mampu kok kalau memang niat ..?

Menurur saya definisi “mampu” adalah sebuah definisi dimana kita diberi kebebasan untuk mendefinisikannya sendiri. Kalau kita mendefinisikan diri sendiri ebagai orang tidak mampu, maka mungkin selamanya kita akan menjadi manusia tidak mampu. Sebaliknya kalau kita mendefinisikan diri sendiri, “mampu”, maka Insya Allah dengan segala kekuasaan dan kewenangannya Allah akan memberi kemampuan pada kita kok .

“Masya Allah…, sebuah jawaban dari seorang tukang bakso”.

Sahabat….
Cerita ini sangat sederhana. Semoga memberi hikmah terbaik bagi kehidupan kita. Amin…….. ……… ……… ……… ..

Dalam hadits Qudsi

“Sesungguhnya Allah berfirman: Aku akan mengikuti prasangka hamba-Ku dan Aku akan senantiasa menyertainya apabila berdoa kepada-Ku” HR Bukhari Muslim

31 Januari 2009

ERDOGAN VS PEREZ

Ada yang mengejutkan dalam acara 'Davos Annual Meeting 2009 - Gaza: The Case for Middle East Peace Lights Off Turn down the lights' 2 hari yang lalu, dimana presiden turki mengecam presiden israel di dalam acara tersebut. Ini videonya :